weblibrary.biz — Legenda Arab Saudi, Fahad Al-Harifi, geram menyaksikan teamnya ditaklukkan Tim nasional Indonesia pada Kwalifikasi Piala Dunia 2026. Amarah Fahad ada karena beberapa pemain Arab Saudi tidak serius hadapi pertandingan.
Fahad menyebutkan beberapa pemain Arab Saudi tidak konsentrasi menjelang laga menantang Indonesia di Kwalifikasi Piala Dunia 2026, Selasa (19/11). Juara Piala Asia 1988 itu mengeklaim beberapa pemain Saudi lebih repot bermain sosial media saat sebelum ditaklukkan Indonesia.
“Kami mengharap dapat mencetak kemenangan ini hari, tapi sayang ada permasalahan administratif di timnas. Beberapa pemain repot dengan Snapchat dan lupa jika mereka sedang jalankan visi nasional.”
“Ini hari, seluruh pemain bermain jelek terkecuali penjaga gawang Ahmed Al-Kassar. Bila bukan lantaran ia, kekalahan [Arab Saudi] akan ditetapkan lebih cepat,” sebut Fahad diambil dari Kooora.
Fahad pun tidak menduga Arab Saudi untuk pertama kali kalah atas Tim nasional Indonesia. Pembuat 24 gol bersama tim nasional Arab Saudi itu memandang kampanye The Green Falcons di Kwalifikasi Piala Dunia 2026 sudah amburadul.
“Kita semestinya mengubah keseluruhan untuk timnas Saudi sesudah Piala Asia 2023. Kita tidak mengharap kehilangan 7 point di kandang sendiri, atau ditaklukkan oleh sejumlah team untuk pertamanya kali dalam sejarah,” tutur Fahad.
“Ini hari, gengsi timnas Arab Saudi remuk. Team kalah, tidak ada konsentrasi dari beberapa pemain, dan kami memberikan musuh peluang untuk memberi awalan yang bagus untuk laga. Terang beberapa pemain tidak menyiapkan diri dengan psikis untuk laga seperti mestinya,” ucapnya menambah.
Kekalahannya dengan Tim nasional Indonesia membuat Arab Saudi turun ke posisi empat klassemen Group C Kwalifikasi Piala Dunia 2026 zone Asia dengan 6 point. Dan Indonesia naik ke urutan ke-3, unggul keproduktifan gol atas Arab Saudi.
