WebLibrary news,popular,trend,Uncategorized Kronologi Penembakan Donald Trump Saat Kampanye di Pennsylvania

Kronologi Penembakan Donald Trump Saat Kampanye di Pennsylvania


weblibary.biz – Sangkaan sementara, aktor meninggal sesudah penembak tepat di atap memberi respon shooting itu. Tetapi, seorang peserta kampanye disampaikan wafat, dan seseorang yang lain pada keadaan serius. Menurut Goldinger, tersangka aktor penembakan ada di luar perimeter keamanan, persisnya di atap gedung yang berdekatan dengan tempat peristiwa. Ini bermakna, tersangka aktor penembakan bukan peserta kampanye dan tidak melalui alat magnetometer untuk mengetahui senjata api.

“Saya tidak paham bagaimana ia dapat sampai di lokasi itu, tetapi ia ada di luar tempat itu, dan menurut saya itu ialah suatu hal yang perlu kita cari info, bagaimana ia dapat sampai di situ,” ucapnya.

D ikutip dari ABC, acara kampanye Trump disampaikan mempunyai keamanan yang ketat. Cuma polisi dan Secret Servis yang bawa senjata. Sementara detektor logam dan petugas akan mengecek peserta kampanye supaya tidak bawa senjata. Petinggi di tempat memberikan laporan, penembakan itu sedang diselidik sebagai perlakuan eksperimen pembunuhan.

Trump pada keadaan aman Jubir Trump, Steven Cheung memberikan laporan bekas presiden AS itu jalani pemeriksaan di sarana klinis di tempat. “Presiden Trump mengucapkan terima kasih ke penegak hukum dan petugas responsif genting atas perlakuan cepat mereka sepanjang tindakan bengis ini,” ucapnya. Anak Trump, Donald Trump Jr sudah bicara dengan ayahnya untuk pastikan keadaannya.

“Saya barusan bicara dengan ayah saya di telephone dan ia benar-benar semangat. Ia tidak pernah stop berusaha untuk selamatkan Amerika, tidak perduli apa pun itu yang sudah dilakukan golongan kiri radikal padanya,” tutur ia.

Dalam pada itu, Donald Trump sudah membuat pengakuan lewat akun pribadinya di program Truth Social.

“Saya ingin berterima kasih ke Secret Servis Amerika Serikat dan semua penegak hukum atas respon cepat mereka pada penembakan yang barusan terjadi di Butler, Pennsylvania,” tulisnya.

“Saya ditembak peluru yang tembus sisi atas telinga kanan saya. Saya segera tahu ada suatu hal yang keliru karena saya dengar suara mendesing, suara shooting, dan secara langsung rasakan peluru tembus kulit,” tambahnya.

Ia juga sampaikan berkabung ke keluarga korban yang meninggal dalam tindakan demonstrasi itu, dan ke keluarga korban yang lain yang alami cedera kronis.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Post