Ketua Persatuan Wanita Olahraga Semua Indonesia (PERWOSI) Kabupaten Pasuruan, Ny Mulia Ngudi Setyaningrum Andriyanto akui senang dengan wanita-perempuan di Kabupaten Pasuruan yang jadikan olahraga sebagai keperluan, bahkan juga berprestasi lewat olahraga.
Rasa senang ini dia perlihatkan waktu memberi penghargaan ke wanita-perempuan berprestasi yang didatangkan dalam Hajatan HUT PERWOSI ke 57 di K Gallery Hotel Dusun Duren Sewu, Kecamatan Pandaan, Rabu (12/6/2024).
Mereka ialah srikandi luar biasa yang sudah mengharumkan nama Kabupaten Pasuruan di ajang nasional. Salah satunya Suryaningtyas, olahragawan pencak silat peraup medali emas dalam gelaran Pomnas 2023 di Kalimantan Barat; selanjutnya Nadia Kusumawardhani, olahragawan selam yang raih medali emas Relay 4x100m bifin women PON XX Papua 2021; dan Aisyah Kirani Larasati olahragawan renang yang raih medali emas 50m style bebas putri PORPROV Jawa timur KE VIII.
Tiga olahragawan itu sebagai wakil olahragawan wanita yang lain yang berprestasi di bagian olahraga.
“Turut senang dan berbahagia menyaksikan adek-adek kita, wanita-perempuan yang hobynya olahraga dan berprestasi kembali. Itu khan kece sekali. Saya katakan selamat ke semua wanita luar biasa di Kabupaten Pasuruan yang bawa nama wangi wilayah di ajang nasional,” bebernya.
Lepas dari berprestasi atau memang belum, istri Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto itu ajak semua wanita, intinya beberapa ibu supaya melatih olahraga di sehari-harinya.
Selainnya sehat, olahraga banyak memiliki faedah yang dirasa dengan lebih luas. Yaitu menambahkan hubungan silaturrahmi dengan semua kalangan masyarakat.
Menurut Mulia, Perwosi sebagai organisasi kelompok dari beberapa wanita pencinta olahraga menjadi tempat salurkan talenta wanita dalam olahraga. Endingnya ialah bisa menggelorakan warga untuk makin cinta olahraga.
“Jika untuk menjala atlit-atlit wanita berpotensi buat meng ikuti beragam kejuaraan itu ialah bonus. Yang paling penting ialah memprosesragakan warga dan memasyarakatkan olahraga,” jelasnya.
Tidak usai sampai di sana, konsentrasi pemerintahan pada pengatasan stunting dilaksanakan oleh Perwosi. Kata Mulia, jika seorang ibu rajin olahraga, karena itu faedah yang dirasa ialah sehat, dan ibu yang sehat pasti melahirkan beberapa anak yang sehat dan terbebas dari stunting.
“Korelasinya dengan menggelorakan olahraga ke beberapa ibu, karena itu seandainya ibunya sehat, dalam pengertian mempertahankan kesehatan dengan rajin olahraga dimulai dari hamil karena itu saya percaya beberapa anaknya pasti sehat dan terbebas dari stunting,” harapannya.
Dalam pada itu, Pj Bupati Andriyanto memperjelas jika sepanjang 57 tahun berdiri, Perwosi banyak berperan. Bukan hanya di bagian olahraga, tetapi berpengaruh pada sektor lain dimulai dari pendidikan, kesehatan, sosial, sampai ekonomi.
“Saya benar-benar menghargai beragam program dan aktivitas yang sudah digerakkan. Yang bukan hanya mendayagunakan beberapa wanita saja, tetapi juga memberi imbas positif untuk khalayak luas,” jelasnya.
Diakhir sambutannya, Andriyanto mengharap ke Perwosi Kabupaten Pasuruan untuk selalu berkembang dan jadi partner vital pemerintahan dalam beragam program pembangunan.
“Khususnya yang terkait dengan pendayagunaan wanita di bagian olahraga. Silahkan kita teruskan perjuangan dan kreasi riil kita untuk merealisasikan warga yang sejahtera, adil dan makmur,” harapannya. (emil)
