WebLibrary popular,Sport,trending,Uncategorized Hasil Piala Super Italia – AC Milan Menang Come-back 5 Menit dalam Kiprah Conceicao

Hasil Piala Super Italia – AC Milan Menang Come-back 5 Menit dalam Kiprah Conceicao


weblibrary.biz  – AC Milan maju ke final Piala Super Italia 2024 sesudah menang come-back atas Juventus karena 2 gol balasan dalam jeda lima menit.

Tanding Juventus versus AC Milan Mgo55 mentas pada semi-final Piala Super Italia 2024 di Stadion King Saud University, Riyadh, Jumat (3/1/2025) Waktu di tempat.

Juara pertandingan ini memiliki hak maju ke final untuk hadapi Inter Milan.

Satu hari awalnya si juara bertahan Supercoppa menekuk Atalanta 2-0 di tempat dan babak sama.

Topik besar dari partai ini adalah kiprah untuk pelatih baru Milan, Sergio Conceicao, sebagai suksesor Paulo Fonseca.

Mantan pemain sayap Lazio dan Inter itu berkesempatan hadapi anaknya sendiri sebagai musuh, Francisco Conceicao, yang perkuat Juve semenjak musim panas kemarin.

Saat sebelum pertandingan, pelatih Bianconeri Thiago Motta merilis daftar starting XI berisi nama Conceicao junior untuk hadapi Milan.

Tetapi, pemuda 22 tahun itu alami permasalahan otot saat jalani pemanasan.

Dia mau tak mau diconteng dan sebagai mengganti, Motta memasangkan Kenan Yildiz dalam formasi line-up.

Yildiz selanjutnya muncul sebagai pembuat gol Juventus saat sebelum roboh karena dwigol balasan AC Milan di set ke-2 .

Jalannya Laga

Conceicao langsung mengenalkan skema 4-3-3 di AC Milan dengan turunkan Christian Pulisic dan wonderkid Alex Jimenez untuk mengapit Alvaro Morata di baris depan.

Pulisic baru sembuh datang dari luka dan Rafael Leao giliran mangkir karena permasalahan kesehatan.

Walau susunannya ofensif, Milan malah kesusahan tampil menggigit walaupun memimpin kepenguasaan bola di set pertama.

Paruh awalnya laga jalan cukup menjemukan hanya karena melahirkan 5 shooting, dengan 2 usaha pas target yang semua dicetak Juventus.

Kesempatan on sasaran pertama di pertandingan ini sukses memecahkan kebuntuan untuk Sang Nyonya Tua.

Samuel Mbangula memperoleh bola di tempat lapangan tengah dan terlepas dari kejaran Fikayo Tomori.

Dia selanjutnya melepas operan terobosan tajam yang tidak berhasil disapu Theo Hernandez.

Bola ke arah pas ke Kenan Yildiz, yang menyerobot disebelah kiri pertahanan Milan tanpa kawalan.

Pemain zeus x1000 dengan nomor punggung 10 yang sering disebut titisan legenda Juve, Alessandro Del Piero, itu menyelesaikannya dengan shooting keras ke tiang dekat yang tidak berhasil ditepis Mike Maignan.

Milan mempunyai peluang di ujung set pertama saat shooting Youssouf Fofana melenceng dari gawang.

Eksperimen jarak jauh menjadi alternative karena anak asuh Conceicao terlihat kesusahan mengkreasi kesempatan di sepertiga akhir karena kokohnya pertahanan lawan.

Set pertama usai dengan keunggulan Sang Nyonya Tua 1-0.

Pada menit awalnya babak kedua, Yildiz lagi pancal gas dengan berperanan membuat dua kesempatan berurut.

Wonderkid 19 tahun asal Turkiye membentak Milan dengan shooting yang melenceng dari sasaran dan sebuah umpan masak yang tidak berhasil diselesaikan tap-in Dusan Vlahovic.

I Rossoneri baru memperoleh kesempatan emas pertama dari shooting Theo dalam kotak penalti.

Pada kondisi ketegangan pasca-sepak sudut, bek sayap Prancis itu dalam posisi bebas untuk tembak bola ketika penjaga gawang Michele Di Gregorio telah mati cara.

Sial, bidikannya cuma membuat bola meleset dari gawang.

Peralihan yang diaplikasikan Conceicao membuat Milan mulai gemar membuat kesempatan dan memperoleh shooting on sasaran pertama di menit ke-67.

Usaha tepat dari Tijjani Reijnders sukses ditangkap Di Gregorio yang terbang tangkap bola ke segi kanannya.

Usaha Milan agar semakin rajin serang pada akhirnya terbayarkan saat wasit menunjuk titik putih sesudah Pulisic dilanggar Manuel Locatelli di kotak penalti.

Pulisic yang maju sebagai algojo sukses memasukkan bola walaupun sebelumnya sempat dihalau Di Gregorio.

Score seimbang 1-1 membuat laga lebih bernafsu.

Cuma dalam jeda 5 menit, Milan juga kembali unggul 2-1 atas Juventus.

Pada kondisi 3 musuh 3 di pertahanan Bianconeri, crossing Yunus Musah mengenai Federico Gatti hingga berbelokkan bola masuk ke dalam gawang Juve waktu Di Gregorio terlalu maju dari sarangnya.

Rossoneri bisa dibuktikan lebih beresiko dengan serbuan balik dan hampir memperoleh gol saat usaha Pulisic dihentikan kaki Di Gregorio.

Tidak ada gol tambahan, AC Milan sukses menang di kiprah Conceicao dan melawan Inter Milan pada Derby della Madonnina di final, Senin (6/1/2025).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Post