weblibrary.biz — INDONESIA menambahkan pencapaian medali di gelaran Paralimpiade Paris 2024. Ini kali olahragawan beberapa atletik Pamor Evi Tiarani sukses menyumbang medail perak dari nomor 100m T63 putri.
Pamor yang sebenarnya mempunyai kategorisasi T42 turun di nomor 100m T63 putri. Tetapi demikian, Pamor tidak gentar berkompetisi menantang beberapa kompetitornya di kategorisasi T63.
Berjalan di Stade de France, Paris, Prancis, Minggu (8/9/2024) pagi hari WIB, Pamor tampil dengan optimis. Dia pada akhirnya berhasil raih medali perak selesai finish ke-2 dengan waktu catatan 14,26 detik.
Pamor lakukan start secara baik dan sukses pimpin beberapa pelari cepat yang lain pada awal perlombaan. Tetapi demikian, Pamor secara perlahan-lahan diikuti tiga pelari cepat Italia yang diunggulkan di nomor 100m kategorisasi T63 putri.
Ialah Ambra Sabatini asal Italia yang diunggulkan jadi juara di nomor ini. Pasalnya dia pemilik rekor dunia di nomor 100m T63 putri bersama waktu 13,98 detik.
Tetapi, nasib apes malah bertandang ke Sabatini di final ini kali, saat dia dekati garis finish. Sabatini malah jatuh dan membuat partnernya asal Italia yang lain, Monica Graziana Contrafatto turut jatuh.
Kemalangan dua pelari cepat Italia itu selanjutnya memberikan keuntungan Pamor. Dia yang masih tetap konsentrasi berlari pada akhirnya sukses sentuh garis finish di posisi ke-2 dan amankan medali perak.
Bahkan juga waktu catatan yang Pamor punyai sukses mencatat rekor dunia untuk kategorisasi T42. Dia pertajam rekor waktu kepunyaannya sendiri yang pernah dicapai waktu 14,34 detik.
Dalam pada itu, medali emas dicapai pelari cepat asal Italia, Martina Caironi, dengan waktu catatan 14,16 detik. Dan medali perunggu jadi milik Ndidikama Okoh asal Inggris Raya yang berklasifikasi T42 dengan waktu catatan 14,59 detik.
Hasil ini membuat Indonesia menambahkan lagi pencapaian medali di Paralimpiade Paris 2024. Team Merah Putih sukses mengumpulkan 1 emas, 8 perak, dan 5 perunggu.