weblibrary.biz – Persib Bandung tidak berhasil menuai point prima saat melayani Semen Padang di Stadion Sang Jalak Harupat, Jumat (1/11/2024). Sebelumnya sempat buka keunggulan melalui gol kilat di set pertama, Maung Bandung malah kecolongan yang membuat laga usai seimbang 1-1.
Sesudah ditahan seimbang, pelatih Persib Bojan Hodak menjelaskan jika pertandingan menantang Semen Padang menjadi laga yang tidak gampang untuk dilewati tim Pangeran Biru. Karena, pasukan Kabau Sirah tiba dengan motivasi berlipat sesudah di laga awalnya dihajar Dewa United 1-8.
“Saya awalnya telah katakan jika ini bukanlah laga yang gampang buat kita, karenanya dua argumen. Pertama kita punyai agenda lebih padat dibanding team lain, 4 hari kemarin kita telah bermain (menantang Persik Kediri),” kata Bojan Hodak.
“Ke-2 , team mana saja yang pernah alami kekalahan, tentu saja ia tidak mau mengulang kekeliruan itu kembali. Dan tentunya, mereka (Semen Padang) akan berusaha keras untuk bangun di laga seterusnya,” bebernya menambah.
Bojan tidak menolak taktiknya tidak jalan saat bertemu dengan Semen Padang. Saat unggul di set pertama lewat gol tendangan Ciro Alves, Bojan sebenarnya inginkan Marc Klok cs dapat melipatgandakan keunggulan agar laga itu usai saat sebelum semprit panjang dibunyikan.
Tetapi sayang, Semen Padang dapat menyamai posisi lewat pola serbuan balik. Bojan selanjutnya merotasi beberapa pemainnya dengan masukkan si predator, David da Silva, ke lapangan, tetapi strategi itu kelihatannya telah telat untuk Persib lakukan.
“Di set pertama kita telah bagus, selanjutnya kita ingin killing the game dengan cetak lebih satu gol. Tapi sayang kita tidak dapat membuat kesempatan yang lebih baik untuk cetak gol,” katanya.
“Di set ke-2 , mereka selanjutnya dapat membuat kesempatan lewat konter attack. Semen Padang pada akhirnya menanti peristiwa konter attack, dan mereka sukses. Saya lantas coba lakukan sejumlah penggantian pemain untuk mengganti keadaan laga, tapi sejumlah kesempatan tidak tereksekusi secara baik,” sambungnya.
Disamping itu, Bojan tetap mengungkit masalah agenda padat yang didapat Persib. Dampaknya katanya, anak asuhannya kelihatan demikian kecapekan hanya karena punyai waktu istirahat 4 hari menjelang berjumpa dengan Semen Padang.
“Tentu saja hasil ini menyusut point kita dua, karena kita seimbang. Ketidaksamaan di antara team yang punyai waktu recovery semakin lama dengan pemain Persib yang sekian hari baru bermain, kita dapat saksikan bedanya. Kita kurang dalam finising, tidak tajam, tapi kita dapat saksikan ketidaksamaan di antara team yang keadaan fisiknya yang punyai recovery lebih baik sama kita,” ujarnya.
Hasil seimbang ini membuat posisi Persib memang secara langsung naik puncak klassemen sementara Liga 1 dengan 20 point. Tetapi, Persib bisa langsung melorot ke posisi keempat karena tiga team yakni Bali United (20 poin), Borneo FC (19 point) dan Persebaya Surabaya (19 point) akan mainkan kompetisinya pada akhir minggu ini.
