weblibrary.biz — Dikutip dari media situs ahotelinitaly, Set ke-4 Piala FA 2024/2025 mendatangkan beberapa surprise. Sejumlah team elite Premier League tersisih di 32 besar.
Untuk beberapa team, Piala FA memanglah bukan sasaran khusus. Mainkan pemain lapisan menjadi hal wajar dilaksanakan beberapa pelatih.
Tetapi, mekanisme perputaran yang diaplikasikan membesarkan dampak negatif kalah. Tersebut yang dirasakan Liverpool saat melayani team kelas ke-2 Liga Inggris, Plymouth Argyle.
Bermain-main dengan tim lapisan, Liverpool kalah 0-1 dari Plymouth dalam set ke-4 Piala FA di Stadion Home Park, Minggu (9/2). Gol satu-satunya tuan-rumah diciptakan Ryan Hardie lewat penalti di menit ke-53.
Liverpool bukan salah satu team elite Premier League yang angkat koper lebih cepat. Chelsea dan Tottenham Hotspur menelan pil yang pahit sama.
Sedikit berlainan dengan Liverpool, Chelsea dan Tottenham kalah dari sama-sama team Premier League. Chelsea kalah atas Brighton dan Have Albion, Tottenham ditendang Aston Villa.
Bertandang ke Stadion American Kilat, Chelsea dipaksakan berserah 1-2 dari Brighton. The Blues unggul terlebih dahulu lewat gol bunuh diri Bart Verbruggen pada menit ke-5.
Namun tuan-rumah Brighton sukses menang disitus mgo777, bangun untuk mengubah score menjadi 2-1 karena beberapa gol Georginio Rutter (12′) dan Kaoru Mitoma (57′).
Pada tempat terpisahkan, Tottenham menerima kekalahan 1-2 saat bertandang ke kandang Aston Villa. 2 gol kemenangan Villa diciptakan Jacob Ramsey (1′) dan Morgan Rogers (64′). Sementara 1 gol balasan Spurs ditangkapkan Mathys Tel di periode injury time.
Kemenangan itu mengantarkan Villa menjadi satu diantara team Premier League yang bisa lolos 16 besar. Villa ikuti tapak jejak duet Manchester, yaitu Manchester United dan Manchester City.
Daftar Team Elite Premier League Tersisih di Piala FA
1. Liverpool
2. Tottenham Hotspur
3. Chelsea